Belajar Javascript Part 12 – Variable Pada Javascript

Belajar Javascript Part 12 – Variable Pada Javascript – Variable merupakan konsep yang sangat penting dalam dunia Pemprograman dan semua bahasa pemprograman menerapkan konsep variable ini. Variable adalah sebuah tempat/wadah yang memiliki nama, yang digunakan untuk menyimpan nilai. Ibarat sebuah gelas atau ember yang berfungsi untuk menampung sesuatu, begitu juga dengan variable. Ember atau gelas mungkin peruntukkannya untuk menampung air, namun tidak menutup kemungkinan untuk menyimpan hal lain, seperti pasir, baru, tanah, semen, atau yang lainnya. begitu juga dengan variable bisa menyimpan banyak nilai seperti angka, text, boolean, atau ekpspresi lainnya baik yang sederhana atau pun yang kompleks.

Untuk memahami pengertian dan penggunaan Variable, kita perlu memahami 3 hal penting dalam variable, yaitu deklarasi, inisialisasi, dan assignment. Berikut penjelasan mengenai 3 hal tersebut :

• Deklarasi adalah sebuah tahap untuk mendaftarkan variable kedalam lingkup yang sesuai.
• Inisialisasi adalah sebuah proses pemesanan atau menyediakan memori untuk variable yang dideklarasikan.
• Assignment adalah menetapkan nilai yang spesifik kedalam variable.

Ketika kita menuliskan pada console browser atau menuliskan souce code pada kode editor dalam bahasa pemprograman Javascript, sebagai contoh menuliskan variable x dengan text var x;, artinya kita melakukan deklarasi dan inisialisasi. Deklarasi yang kita lakukan adalah untuk mendaftarkan variable tersebut ke dalam lingkup yang sesuai sekaligus melakukan Inisialisasi untuk memesan 1 blok memory sebagai sarana untuk menyimpan nilai di dalamnya. Lalu ketika saya menuliskan x = 10, artinya saya melakukan assignment atau menugaskan angka 10 untuk disimpan dalam variable x.

Biasakan untuk membuat sebuah variable, lakukan deklarasi dan initialisasi terlebih dahulu, setelah itu baru lakukan assigment. Hal tersebut bisa menghindari masalah dari miss ruang lingkup atau scope variable. Untuk melakukan deklarasi kita tidak hanya bisa menggunakan keyword var. Kita juga bisa menggunakan keyword let dan const.  Untuk menuliskan deklarasi sebuah variable ada beberapa peraturan yang perlu diperhatikan sebagai berikut :

● Cara Menuliskan Deklarasi Variable

Untuk cara menuliskan sebuah deklarasi variable kita mulai dengan keyword var, let, atau const. Tapi untuk catatan ini saya akan sering menggunakan keyword var terlebih dahulu. untuk ‘perbedaan ketiga keyword var, let, dan conts’ tersebut saya akan catatkan di artikel yang berbeda. setelah menuliskan keyword var, berikan jeda 1 spasi, selanjutnya diikuti dengan nama variable dan diakhiri dengan tanda titik koma ( ; ).

● Nama Variable bebas

Nama keyword bebas, tapi tetap dalam aturan berikut :

1. Nama variable bisa menggunakan abjad baik dengan menggunakan huruf besar atau huruf kecil. Tapi biasa yang digunakan huruf kecil.
2. Nama variable apabila lebih dari satu kata tidak boleh menggunakan spasi.
3. Nama variable apabila lebih dari satu kata, gunakan tanda underscore ( _ ).
4. Nama variable tidak boleh diawali dengan angka, tapi boleh diakhiri dengan angka.
5. Nama variable boleh menggunakan icon dolar ( $ ).
6. Nama variable boleh menggunakan icon dolar ( $ ) lebih dari satu, asal menggunakan undercsore untuk pengganti spasinya.
7. Nama variable apabila lebih dari satu kata, gunakan teknik penulisan Camel Case. Camel Case adalah sebuah teknik penulisan variable dimana kata pertama sebuah nama variable diawali dengan huruf kecil, kemudian kata kedua dan seterusnya diawali dengan huruf besar. Penulisan setiap kata digabung tanpa ada spasi. Biasanya para programmer sering menggunakan teknik penulisan variable Camel Case ini.

Penulisan Nama Variable Yang Direkomendasikan	Penulisan Nama Variable Yang Tidak Direkomendasikan
variable_boleh_pakai_underscore	variable tidak boleh pakai spasi
variable123	123variable
$
$_$
x
i
variableCamelCaseBoleh

● Keyword & Reserved Word

Keyword & Reserved Word adalah kata-kata yang tidak diperbolehkan untuk digunakan pada nama sebuah variable, karena kata-kata tersebut merupakan bagian dari sintak yang digunakan pada Javascript. Kita mungkin jarang menggunakan Keyword & Reserved Word. Kalaupun kita tidak sengaja menggunakannya kata-kata tersebut, nanti secara otomatis Javascript akan memberi pesan bahwa nama variable yang kita gunakan adalah bagian Keyword & Reserved Word. Jadi kita tidak perlu menghafal Keyword & Reserved Word berikut :

Keyword & Reserved Word
break, case, catch, class, const, continue, debugger, default, delete, do, else, enum, export, extends, false, finally, for, function, if, implements, import, in, instanceof, interface, let, new, null, package, private, protected, public, return, static, super, switch, this, throw, true, try, typeof, var, void, while, with,

● Shorthand

Dalam membuat variable, khususnya ketika kita membuat banyak variable dalam satu program kita bisa menggunakan shorthand dari penulisan variable. Shorthand adalah sintak untuk menyingkat penulisan variable. Sebagain contoh ketika kita menuliskan variable atau mendeklarasikan dan menginisialisasikan beberapa variable dibawah ini, kemudian meng-assign nilai dalam variable-variable tersebut seperti contoh dibawah ini :

var nama = "selena",
	umur = 25,
	lulus = true;

● Variable Scope

Dalam Javascript proses Deklarasi variable adalah sebuah tahap untuk mendaftarkan variable kedalam lingkup yang sesuai atau yang disebut juga dengan variable scope. Hal ini perlu kita pahami, agar kita bisa menggunakan variable secara tepat. Untuk memahami topik variable scope ini, kita perlu memahami apa itu Function dan Object. See you on my next articles...

Share :